Pro kontra adanya galian C

Karangasem merupakan salah satu kabupaten yang ada di  Bali. Karangasem khususnya Kecamatan Kubu, desa T memiliki sumber daya alam yang cukup berpotensi, hal ini terjadi karena desa T cukup dekat dengan jarak  gunung yang masih aktif di Karangasem yaitu Gunung Agung. Mata pencaharian masyarakat sebagian besar bekerja di tempat pemanfaatan sumber daya alam atau disebut dengan galian C. Galian C ini telah berjalan selama dua tahun. Hasil dari galian C ini contohnya pasir, batu,dll yang bersumber dari alam, dijual per truk dengan harga yang memadai. Perusahan galian C ini dimiliki oleh I N S. Banyak masyarakat desa T yang bekerja di galian ini dengan penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Di sisi lain dengan adanya perusahan galian C ini, banyak lahan yang telah diambil batu ataupun pasirnya itu tidak diratakan seperti semula, malah dibiarkan berlubang begitui saja, sehingga pada musim penghujan tiba tempat itu digenangi oleh air hujan. Kondisi ini membuat masyarakat khawatir akan keselamatan anak – anak di sekitar galian C tersebut. Keselamatan anak – anak menjadi hal yang terpenting.  Pemiliki perusahan galian C ini juga setiap ada kegiatan yang berhubungan dengan keagamaan, pembangunan desa, dan kegiatan yang bersifat sosial, perusahan ini memberikan kontribusinya terhadap desa ataupun masyarakat di desa Tianyar.

Pro dan kontra terjadi ketika perusahan ini telah berjalan cukup lama, mulai tidak adanya sikap atau keadaan nyaman dan aman bagi masyarakat karena cuaca kondisi yang terjadi semakin panas, tidak adanya tempat untuk berteduh dan banyak lahan masyarakat yang telah dijualdan gundul untuk membentuk perusahaan galian C ini, lahan juga digunakan untuk memproduksi pembuatan aspal, bila terhirup oleh masyarakat desa T akan menggangu pernafasan. Masyarakat juga khawatir jalan – jalan yang digunakan menjadi hancur untuk mengangkut alat berat dan truk – truk besar yang mengangkut pasir, batu dan lain – lain. Sejak dari awal masyarakat telah tidak setuju adanya lahan untuk perusahaan galian C. Masyarakat banyak diberikan pekerjaan namun di sisi lain sumber daya alam yang telah dimiliki terus saja dijual ke luar daerah.

Banyak peristiwa yang telah terjadi karena adanya perusahaan galian C ini, tahun 2011 yang lalu telah terjadi peristiwa yang menghilangkan nyawa salah satu pekerja disana. Korban sebut saja I Gd M bekerja sebagai tukang penggali pasir. Beliau meninggal karena beliau di jatuhi oleh batu besar yang ada di pinggir tebing. Beliau langsung meninggal dengan luka pada bagian kepala. masyarakat juga menyayangkan hal ini, karena pemanfaatan sumber daya alam yang berlebihan hal tersebut bisa terjadi. Hal ini membuat masyarakat untuk berhati – hati bekerja di perusahaan ini.

Perusahaan ini setiap tahunnya mendapatkan keuntungan yang sangat besar, mulai dari uang yang diberikan dari paguyuban, presentase penjualan sumber daya alamnya serta pemilik lahan juga mendapatkan keuntungan hingga seratus juga pertahunnya.         

Korupsi merugikan Bangsa dan Masyarakat

           Korupsi bukan hal yang biasa lagi bagi negara – negara yang  berkategori negara yang maju dan berkembang. Korupsi terjadi karena adanya kesempatan. Banyak orang yang melakukan tindakan korupsi tanpa mereka sadari, baik itu berupa hal yang kecil, cukup, dan sangat serius. Korupsi digunakan sebagai ajang kesempatan bagi mereka untuk mencuci uang negara maupun mengambil uang milik orang lain. Korupsi dijadikan sebagai ajang untuk mempamerkan kekayaan atau kebutuhan yang berdasarkan kepada kebutuhan jasmani yang harus terpenuhi. Korupsi sudah menjadi hal yang menarik dan hangat untuk diperbincangkan oleh masyarakat, ketika kasus Gayus Tambunan, dan kasus Bank Century muncul di pemberitaan media masa, baik media cetak maupun media elektronik.

          Korupsi terjadi karena mereka memiliki kesempatan. Mereka tidak memikirkan bagaimana nasib rakyat dengan perbuatan yang dilakukan oleh para koruptor, mereka hanya memikirkan keuntungan yang didapatkan dengan melakukan korupsi. Masyarakat saat ini bukanlah masyarakat bodoh yang mudah untuk ditipu dengan mendapatkan imbalan ataupun sedikit uang. Masyarakat saat ini menjadi lebih waspada dalam memilih mereka yang dapat mewakili aspirasi rakyat. Mereka yang dipilih oleh rakyat yang diharapkan dapat memberikan hal yang terbaik untuk membantu rakyat tidak dijalankan dengan baik, melainkan mereka menggunakan kesempatan ini untuk mempergunakan uang rakyat dengan keinginan mereka sendiri. Korupsi dapat menjadi salah satu cara untuk menghancurkan sebuah bangsa. Mereka yang melakukan tindakan korupsi hendaknya dihukum sesuai dengan hokum yang telah ditetapkan di Indonesia.

          Korupsi tidak dapat diatasi dengan mudah karena setiap tahunnya orang – orang yang melakukan korupsi semakin meningkat tanpa ada batasnya. Korupsi terjadi bukan hanya dari kalangan pemerintah dan wakil rakyat saja, tetapi korupsi juga terjadi di masyarakat dengan melakukan hal-hal kecil yang dapat merugikan diri mereka sendiri. Korupsi juga bukan hal yang mudah untuk  dipahami dan dimengerti oleh masyarakat, masyarakat semakin kecewa dan merasa tidak dilindungi oleh pemerintah. Mereka yang melakukan tindakan korupsi tidak akan merasa bersalah dengan hal yang mereka lakukan tetapi rakyatlah yang menanggung penderitaannya. Dengan korupsi yang mereka lakukan rakyat yang miskin semakin miskin, mereka yang kaya semakin kaya dan mereka yang melakukan korupsi akan tetap menjadi seorang koruptor.